Selepas ditala dengan 3 hari exam paper berturut-turut tanpa belas kasihan, kepale pon da naik berasap, malam tadi aku tibai siri One Piece sampai meleleh air mate. Tapi agak-agak r kalau nk relek pon, study kene study gak. Paper 2 jam "Numerical Method" hari isnin nanti mampu mengundang amukan geng-geng Mekanik 4th year dalam dewan pekse nanti sape nak jawab.
Pape hal pon, jangan tension-tension, jangan hantuk kepale ke dinding, jangan gigit kerusi meja, kite tenang-tenang aje. Relekkan minda, bacelah cerite-cerite lawak yang aku kutip dari blogger2 len...adios~
.................................................................
lawak #1 (credited to http://gelhati.blogspot.com/)
Malam tu lepas makan malam, Ajoi lepak-lepak di depan TV sambil berbual dengan isterinya.
Ajoi: “Kalau abang meninggal, ayang menikah lagi tak?”
Isteri: “Tentu saja tidak! Ayang akan duduk dengan adik perempuan Ayang. Abang pulak camner kalau saya meninggal, abang nikah lagi tak?”
Ajoi: “Tentu sekali tidak , sama juga macam ayang… abang juga akan tinggal bersama dengan adik perempuan Ayang…
..............................................................
lawak #2 (credited to http://www.familiazam.com/kisah_lucu.htm)
Dalam sebuah lif yang penuh sesak, Ita geram melihat suaminya Saadon yang nampak riang kerana dihimpit oleh seorang wanita cantik dan seksi. Ketika lif sampai dibawah dan pintu terbuka, wanita seksi itu tiba-tiba menampar Saadon. Sambil berjalan keluar dia berkata, "Jantan tak tahu malu, berani kau raba punggung aku. Rasakan!" Saadon tercenggang melihat keadaan itu segera berkata kepada isterinya.
Saadon: Sumpah yang.... abang tak raba pun punggung perempuan tu, percayalah...
Ita: Ya, saya percaya.
Saadon: Terima kasih kerana percayakan abang. Tak pasal-pasal abang dapat penampar free. Tapi macamana sayang percaya abang tak lakukan?
Ita: Sebab saya yang raba punggung wanita tu!...
Saadon: Sumpah yang.... abang tak raba pun punggung perempuan tu, percayalah...
Ita: Ya, saya percaya.
Saadon: Terima kasih kerana percayakan abang. Tak pasal-pasal abang dapat penampar free. Tapi macamana sayang percaya abang tak lakukan?
Ita: Sebab saya yang raba punggung wanita tu!...
.............................................................
lawak #3 (credited to http://www.familiazam.com/kisah_lucu.htm)
Seorang gembala sedang menggembalakan biri-birinya yang berbulu hitam dan berbulu putih. Dia kemudian didatangi seorang pemuda lalu bertanya:
Pemuda : "Baguskah ternakan biri-biri engkau. Boleh tak
saya tanya beberapa soalan?"
Gembala : "Oh, boleh saja"
Pemuda : "Berapa jauh biri-biri ni berjalan setiap hari?"
Gembala : "Yang mana, yang putih atau yang hitam?"
Pemuda : "Yang putih"
Gembala :"Ah, yang putih berjalan lebih kurang enam kilometer setiap hari"
Pemuda : "Dan yang hitam?"
Gembala : "Yang hitam pun sama."
Pemuda : "Dan berapa banyak rumput mereka makan setiap hari?"
Gembala : "Yang mana, yang putih atau yang hitam?"
Pemuda : "Yang putih."
Gembala : "Ah, yang putih makan lebih kurang empat kilo rumput setiap hari."
Pemuda : "Dan yang hitam?"
Gembala : "Yang hitam pun sama."
Pemuda : "Dan berapa banyak bulu yang mereka hasilkan setiap tahun?"
Gembala : "Yang mana, yang putih atau yang hitam?"
Pemuda : "Yang putih."
Gembala : "Aaa...menurut perkiraan saya, yang putih menghasilkan sekitar enam kilo bulu setiap tahun kalau mereka dicukur."
Pemuda : "Dan yang hitam?"
Gembala : "Yang hitam pun sama."
Pemuda : (Dengan perasaan geram ) "Kenapa engkau membezakan biri-biri engkau yang putih dengan yang hitam setiap kali nak jawab soalan saya, padahal jawapan semuanya sama saja"
Gembala :"Mestilah saya beza-bezakan sebab biri-biri yang putih itu adalah milik saya."
Pemuda : "Ooo, begitu, fahamlah saya,kalau yang hitam tu pulak siapa punya?"
Gembala : "Yang hitam pun sama, saya punya juga"
Pemuda : (benggang, geleng kepala dan berlalu)
Pemuda : "Baguskah ternakan biri-biri engkau. Boleh tak
saya tanya beberapa soalan?"
Gembala : "Oh, boleh saja"
Pemuda : "Berapa jauh biri-biri ni berjalan setiap hari?"
Gembala : "Yang mana, yang putih atau yang hitam?"
Pemuda : "Yang putih"
Gembala :"Ah, yang putih berjalan lebih kurang enam kilometer setiap hari"
Pemuda : "Dan yang hitam?"
Gembala : "Yang hitam pun sama."
Pemuda : "Dan berapa banyak rumput mereka makan setiap hari?"
Gembala : "Yang mana, yang putih atau yang hitam?"
Pemuda : "Yang putih."
Gembala : "Ah, yang putih makan lebih kurang empat kilo rumput setiap hari."
Pemuda : "Dan yang hitam?"
Gembala : "Yang hitam pun sama."
Pemuda : "Dan berapa banyak bulu yang mereka hasilkan setiap tahun?"
Gembala : "Yang mana, yang putih atau yang hitam?"
Pemuda : "Yang putih."
Gembala : "Aaa...menurut perkiraan saya, yang putih menghasilkan sekitar enam kilo bulu setiap tahun kalau mereka dicukur."
Pemuda : "Dan yang hitam?"
Gembala : "Yang hitam pun sama."
Pemuda : (Dengan perasaan geram ) "Kenapa engkau membezakan biri-biri engkau yang putih dengan yang hitam setiap kali nak jawab soalan saya, padahal jawapan semuanya sama saja"
Gembala :"Mestilah saya beza-bezakan sebab biri-biri yang putih itu adalah milik saya."
Pemuda : "Ooo, begitu, fahamlah saya,kalau yang hitam tu pulak siapa punya?"
Gembala : "Yang hitam pun sama, saya punya juga"
Pemuda : (benggang, geleng kepala dan berlalu)
Nak lagi?? sikit2 sudah...
1 comment:
demit lan..tmbh ar lg lawak..ak dan gelak setengah je..tmbh lg tmbh2..!!
Post a Comment